Lampu indikator pada mobil berfungsi untuk memberikan informasi kepada pengemudi tentang kondisi mobil. Ketika lampu indikator menyala, itu berarti ada masalah yang perlu diperiksa. Berikut adalah cara cek lampu indikator yang menyala:

Berikut adalah cara cek lampu indikator menyala pada mobil:

  1. Periksa semua lampu indikator

Pertama, periksa semua lampu indikator di dashboard mobil Anda. Pastikan semua lampu indikator berfungsi dengan baik dan tidak menyala terus menerus.

  1. Cari tahu arti lampu indikator yang menyala

Jika ada lampu indikator yang menyala, cari tahu arti lampu indikator tersebut. Anda bisa melihat arti lampu indikator di buku manual mobil Anda.

  1. Periksa penyebab lampu indikator menyala

Setelah mengetahui arti lampu indikator yang menyala, periksa penyebabnya. Penyebab lampu indikator menyala bisa bermacam-macam, mulai dari masalah yang sederhana hingga masalah yang serius.

  1. Atasi masalah yang menyebabkan lampu indikator menyala

Jika penyebab lampu indikator menyala adalah masalah yang sederhana, Anda bisa mengatasinya sendiri. Namun, jika penyebabnya adalah masalah yang serius, sebaiknya Anda membawa mobil ke bengkel.

Berikut adalah beberapa penyebab lampu indikator menyala:

  • Masalah pada sistem mesin

Lampu indikator mesin (check engine) menyala bisa disebabkan oleh berbagai masalah pada sistem mesin, seperti kerusakan sensor, kebocoran bahan bakar, atau masalah pada sistem pembakaran.

  • Masalah pada sistem kelistrikan

Lampu indikator baterai (battery) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada baterai, alternator, atau kabel kelistrikan.

  • Masalah pada sistem pengereman

Lampu indikator rem (brake) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada rem, seperti rem blong atau rem yang aus.

  • Masalah pada sistem airbag

Lampu indikator airbag (airbag) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada airbag, seperti sensor airbag yang rusak atau airbag yang bocor.

  • Masalah pada sistem ABS

Lampu indikator ABS (anti-lock braking system) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada ABS, seperti sensor ABS yang rusak atau modul ABS yang bermasalah.

  • Masalah pada sistem traksi

Lampu indikator traksi (traction control) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada sistem traksi, seperti sensor traksi yang rusak atau modul traksi yang bermasalah.

  • Masalah pada sistem emisi

Lampu indikator emisi (emission control) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada sistem emisi, seperti sensor oksigen yang rusak atau catalytic converter yang bermasalah.

  • Masalah pada sistem keamanan

Lampu indikator keamanan (security) menyala bisa disebabkan oleh masalah pada sistem keamanan, seperti kunci mobil yang tidak berfungsi atau alarm mobil yang berbunyi.

Jika Anda menemukan lampu indikator menyala di mobil Anda, sebaiknya segera periksa penyebabnya. Menunda pemeriksaan lampu indikator menyala bisa menyebabkan kerusakan yang lebih serius pada mobil Anda.

Bagi anda yang ingin service mobil dengan layanan yang memuaskan dan mekanik yang berpengalaman. Autolux menyediakan jasa service mobil dengan penawaran promo yang sangat menarik. Hubungi Autolux untuk mendapatkan kenyaman dan estetika berkendara.

Detailing mobil merupakan proses perawatan mobil secara mendalam, mulai dari eksterior hingga interior. Proses ini membutuhkan waktu, tenaga, dan peralatan yang memadai. Oleh karena itu, harga detailing mobil relatif tidak murah.

Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan detailing mobil relatif tidak murah:

  • Waktu pengerjaan yang lama. Detailing mobil membutuhkan waktu yang lama, mulai dari beberapa jam hingga beberapa hari. Hal ini karena proses detailing mobil meliputi berbagai tahapan, mulai dari pembersihan, pengamplasan, pemolesan, hingga perlindungan.
  • Tenaga kerja yang terampil. Detailing mobil membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan berpengalaman. Hal ini karena proses detailing mobil membutuhkan pengetahuan dan keterampilan khusus, terutama dalam penggunaan peralatan dan bahan yang tepat.
  • Peralatan dan bahan yang berkualitas. Detailing mobil menggunakan peralatan dan bahan yang berkualitas untuk menghasilkan hasil yang optimal. Peralatan dan bahan ini memiliki harga yang relatif mahal.

    Bahan berkualitas adalah salah satu faktor yang menyebabkan salon mobil relatif mahal. Salon mobil menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi untuk memberikan hasil yang terbaik. Bahan-bahan tersebut biasanya lebih mahal daripada bahan-bahan yang biasa digunakan untuk mencuci mobil sendiri di rumah.

    Berikut adalah beberapa contoh bahan berkualitas yang digunakan oleh salon mobil:

    • Cairan pembersih. Salon mobil menggunakan cairan pembersih yang berkualitas tinggi untuk membersihkan mobil secara menyeluruh. Cairan pembersih ini biasanya mengandung bahan-bahan yang dapat menghilangkan kotoran dan noda yang membandel.
    • Wax. Salon mobil menggunakan wax berkualitas tinggi untuk melindungi mobil dari kotoran, goresan, dan sinar matahari. Wax ini biasanya terbuat dari bahan-bahan alami yang aman untuk mobil.
    • Chemical coating. Chemical coating adalah lapisan pelindung yang diaplikasikan pada mobil untuk melindunginya dari goresan, asam, dan sinar matahari. Chemical coating ini terbuat dari bahan-bahan kimia yang berkualitas tinggi.

    Selain bahan-bahan berkualitas, salon mobil juga menggunakan peralatan yang berkualitas tinggi. Peralatan ini biasanya lebih mahal daripada peralatan yang biasa digunakan untuk mencuci mobil sendiri di rumah. Peralatan yang berkualitas tinggi dapat membantu salon mobil memberikan hasil yang lebih baik.

    Oleh karena itu, salon mobil yang menawarkan layanan berkualitas tinggi biasanya menggunakan bahan dan peralatan yang berkualitas tinggi. Hal ini menyebabkan harga layanan salon mobil menjadi lebih  mahal.

    Kualitas layanan yang tinggi

    Salon mobil menawarkan layanan yang berkualitas tinggi, sehingga biayanya pun menjadi tinggi. Layanan-layanan yang ditawarkan oleh salon mobil biasanya meliputi:

    Pembersihan interior dan eksterior mobil yang menyeluruh. Salon mobil akan membersihkan seluruh bagian mobil, mulai dari eksterior hingga interior. Pembersihan eksterior meliputi pembersihan body mobil, kaca mobil, dan roda mobil. Pembersihan interior meliputi pembersihan dashboard, kursi mobil, karpet mobil, dan plafon mobil.

  • Waxing. Waxing adalah proses pelapisan mobil dengan lapisan lilin. Waxing berfungsi untuk melindungi mobil dari kotoran, goresan, dan sinar matahari.
  • Detailing. Detailing adalah proses pembersihan dan perawatan mobil secara menyeluruh. Detailing meliputi pembersihan bagian-bagian yang sulit dijangkau, seperti celah-celah di antara panel mobil.Meskipun relatif mahal, detailing mobil memiliki banyak manfaat, antara lain:
    • Menjaga kondisi mobil. Detailing mobil dapat membantu menjaga kondisi mobil agar tetap bersih, mulus, dan berkilau.
    • Meningkatkan nilai jual mobil. Mobil yang terawat dengan baik akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi.
    • Meningkatkan kenyamanan berkendara. Mobil yang bersih dan wangi akan memberikan kenyamanan berkendara yang lebih baik.

    Bagi anda yang ingin memberikan perawatan mobil agar mobil jadi lebih bersih, rapi, wangi, dan terhindar dari semut atau serangga lainya, AUTOLUX menyediakan jasa Detailing/Salon mobil dengan penawaran promo untuk Glass Coating dan Nano Ceramic dari 5 % sampai 10%.

    Untuk costumer yang membutuhkan informasi dan konsultasi bisa menghubungi kami via Whatsapp di 081282600888 atau email : Mobilindo.karawaci@gmail.com

     

Mesin mobil yang tidak bertenaga dapat disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang terkait dengan sistem mesin, sistem bahan bakar, maupun sistem pengapian. Berikut adalah beberapa penyebab umum mobil tidak bertenaga:

Sistem mesin

  • Penumpukan karbon di ruang bakar. Penyebab paling umum dari mobil yang tidak bertenaga adalah penumpukan karbon di ruang bakar. Hal ini disebabkan oleh proses pembakaran yang tidak sempurna, yang dapat disebabkan oleh penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai atau berkualitas buruk.
  • Kebocoran kompresi. Kebocoran kompresi dapat terjadi akibat kerusakan pada komponen mesin, seperti ring piston, gasket kepala silinder, atau katup. Hal ini menyebabkan udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar tidak terbakar secara sempurna, sehingga tenaga mesin berkurang.
  • Kerusakan komponen mesin. Kerusakan pada komponen mesin, seperti piston, silinder, atau crankshaft, juga dapat menyebabkan mobil tidak bertenaga.

Sistem bahan bakar

  • Kebocoran bahan bakar. Kebocoran bahan bakar dapat terjadi akibat kerusakan pada selang bahan bakar, filter bahan bakar, atau pompa bahan bakar. Hal ini menyebabkan bahan bakar tidak tersalurkan dengan baik ke mesin, sehingga tenaga mesin berkurang.
  • Filter bahan bakar tersumbat. Filter bahan bakar yang tersumbat dapat menghambat aliran bahan bakar ke mesin, sehingga tenaga mesin berkurang.
  • Pompa bahan bakar lemah. Pompa bahan bakar yang lemah dapat menyebabkan bahan bakar tidak tersalurkan dengan tekanan yang cukup ke mesin, sehingga tenaga mesin berkurang.

Sistem pengapian

  • Busi kotor atau aus. Busi yang kotor atau aus dapat menyebabkan proses pengapian tidak sempurna, sehingga tenaga mesin berkurang.
  • Kabel busi longgar atau putus. Kabel busi yang longgar atau putus dapat menyebabkan arus listrik dari koil pengapian tidak mengalir dengan baik ke busi, sehingga proses pengapian tidak sempurna.
  • Koil pengapian rusak. Koil pengapian yang rusak dapat menyebabkan arus listrik tidak mengalir dengan baik ke busi, sehingga proses pengapian tidak sempurna.

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah mobil tidak bertenaga:

  • Gunakan bahan bakar yang sesuai dan berkualitas baik.
  • Lakukan perawatan mesin secara rutin.
  • Perhatikan kondisi filter bahan bakar dan pompa bahan bakar.
  • Periksa kondisi busi secara berkala.

Jika mobil Anda mengalami masalah tidak bertenaga, sebaiknya segera bawa ke bengkel untuk diperiksa dan ditangani oleh teknisi yang berpengalaman.

Mobil sering overheat berarti mobil mengalami overheat secara berulang-ulang. Overheat adalah kondisi ketika suhu mesin mobil naik di atas batas normal. Suhu mesin mobil yang normal adalah sekitar 80-90 derajat Celcius. Jika suhu mesin naik di atas 100 derajat Celcius, maka mesin akan mengalami overheat.

Mobil sering overheat dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:

  • Cairan pendingin (coolant) habis atau kurang. Cairan pendingin (coolant) berfungsi untuk menyerap panas dari mesin. Jika cairan pendingin habis atau kurang, maka mesin akan menjadi cepat panas dan berpotensi overheat.
  • Radiator kotor atau tersumbat. Radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin dengan cara menyerap panas dari coolant. Jika radiator kotor atau tersumbat, maka proses pendinginan akan terganggu dan menyebabkan mesin overheat.
  • Termostat rusak. Termostat berfungsi untuk mengatur aliran coolant ke radiator. Jika termostat rusak, maka coolant tidak akan mengalir ke radiator dan menyebabkan mesin overheat.
  • Kipas pendingin rusak. Kipas pendingin berfungsi untuk membantu proses pendinginan mesin. Jika kipas pendingin rusak, maka proses pendinginan akan terganggu dan menyebabkan mesin overheat.
  • Oli mesin tidak berkualitas. Oli mesin yang berkualitas buruk tidak dapat melumasi komponen mesin dengan baik. Hal ini dapat menyebabkan mesin cepat panas dan berpotensi overheat.
  • Pompa air rusak. Pompa air berfungsi untuk mengalirkan coolant ke seluruh sistem pendinginan. Jika pompa air rusak, maka coolant tidak akan mengalir dengan lancar dan menyebabkan mesin overheat.

Jika mobil Anda sering overheat, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegahnya, antara lain:

  • Periksa ketinggian cairan pendingin (coolant) secara rutin. Cairan pendingin harus selalu berada di level yang sesuai.
  • Bersihkan radiator secara rutin. Radiator harus dibersihkan dari kotoran dan debu yang dapat menyumbat saluran.
  • Periksa kondisi termostat. Termostat harus diganti jika rusak.
  • Periksa kondisi kipas pendingin. Kipas pendingin harus diganti jika rusak.
  • Gunakan oli mesin berkualitas. Oli mesin yang berkualitas baik dapat membantu mendinginkan mesin.
  • Periksa kondisi pompa air. Pompa air harus diganti jika rusak.

Jika mobil Anda mengalami overheat, segera matikan mesin dan periksa penyebabnya. Jika Anda tidak yakin penyebabnya, bawalah mobil ke bengkel untuk diperiksa dan diperbaiki. Overheat yang dibiarkan dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin mobil Anda.

Berikut adalah beberapa tanda-tanda mobil yang mengalami overheat:

  • Lampu indikator suhu mesin menyala
  • Mesin mengeluarkan uap
  • Mesin mengeluarkan suara bising
  • Mesin kehilangan tenaga
  • Mesin mati

Jika Anda melihat salah satu tanda-tanda tersebut, segera matikan mesin dan periksa penyebabnya.

Untuk customer yang membutuhkan informasi dan konsultasi bisa menghubungi kami via Whatsapp di 081282600888 atau email : Mobilindo.karawaci@gmail.com

Sebaiknya filter oli diganti setiap kali ganti oli. Hal ini karena filter oli berfungsi untuk menyaring kotoran dan partikel halus dari oli mesin. Jika filter oli tidak diganti, maka kotoran dan partikel halus tersebut akan tetap berada di dalam mesin dan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa filter oli sebaiknya diganti setiap kali ganti oli:

  • Filter oli berfungsi untuk menyaring kotoran dan partikel halus dari oli mesin. Kotoran dan partikel halus tersebut dapat berasal dari gesekan antar komponen mesin, proses pembakaran, dan air yang masuk ke dalam mesin. Jika filter oli tidak diganti, maka kotoran dan partikel halus tersebut akan tetap berada di dalam mesin dan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin.
  • Filter oli memiliki umur pakai yang terbatas. Filter oli biasanya memiliki umur pakai sekitar 5.000 kilometer atau 6 bulan. Jika filter oli tidak diganti sesuai dengan umur pakainya, maka filter oli tersebut akan menjadi tidak efektif dalam menyaring kotoran dan partikel halus dari oli mesin.
  • Filter oli yang kotor atau rusak dapat menyebabkan penurunan kualitas oli mesin. Oli mesin yang kotor atau rusak tidak dapat melumasi komponen mesin dengan baik, sehingga dapat menyebabkan komponen mesin menjadi cepat aus.

Meskipun ada pendapat yang mengatakan bahwa filter oli bisa diganti setiap 2 kali ganti oli, namun pendapat tersebut tidak dianjurkan oleh para pakar otomotif. Hal ini karena filter oli yang sudah kotor atau rusak tidak dapat menyaring kotoran dan partikel halus dari oli mesin dengan baik, sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin.

Oleh karena itu, sebaiknya filter oli diganti setiap kali ganti oli untuk menjaga performa mesin mobil tetap optimal.

Pentingnya memanaskan mobil sebelum jalan adalah untuk memastikan bahwa mesin dan komponen-komponennya bekerja dengan baik. Memanaskan mobil akan membantu oli mesin melumasi semua komponen mesin secara merata, sehingga dapat mengurangi gesekan dan mencegah terjadinya kerusakan.

Berikut adalah beberapa manfaat memanaskan mobil sebelum jalan:

  • Meningkatkan performa mesin

Oli mesin yang sudah terdistribusi secara merata akan membantu mesin bekerja dengan lebih efisien dan menghasilkan tenaga yang lebih besar.

  • Memperpanjang umur komponen mesin

Gesekan yang berkurang akan membantu melindungi komponen mesin dari keausan dan kerusakan.

  • Menjaga mesin tetap bersih

Oli mesin yang sudah terdistribusi secara merata akan membantu membersihkan kotoran dan partikel yang dapat menyumbat komponen mesin.

  • Meningkatkan kenyamanan berkendara

Mesin yang sudah dipanaskan akan bekerja lebih halus dan stabil, sehingga memberikan kenyamanan berkendara yang lebih baik.

Berapa lama mobil perlu dipanaskan sebelum jalan tergantung pada jenis mobil dan kondisi cuaca. Secara umum, mobil dengan mesin karburator perlu dipanaskan selama 5-10 menit, sedangkan mobil dengan mesin injeksi cukup dipanaskan selama 1-2 menit.

Berikut adalah cara memanaskan mobil yang benar:

  1. Nyalakan mesin dan biarkan idle selama 1-2 menit.
  2. Atur suhu AC atau heater ke posisi warm.
  3. Biarkan mesin bekerja pada RPM rendah selama 5-10 menit.
  4. Setelah 5-10 menit, Anda dapat mulai berkendara.

Saat memanaskan mobil, sebaiknya hindari melakukan hal-hal berikut:

  • Menggeber mesin
  • Mengebut
  • Membawa beban berat

Hal-hal tersebut dapat menyebabkan mesin bekerja terlalu keras dan dapat merusak komponen mesin.

Purging diesel adalah proses membersihkan saluran bahan bakar, injector, dan ruang bakar mesin diesel dengan menggunakan cairan pembersih. Proses ini penting untuk dilakukan secara rutin untuk menjaga performa dan umur mesin diesel.

Berikut adalah beberapa manfaat purging diesel:

  • Meningkatkan performa mesin. Dengan saluran bahan bakar yang bersih dan injector yang tidak tersumbat, maka bahan bakar dapat mengalir dengan lancar ke ruang bakar. Hal ini dapat meningkatkan performa mesin, seperti tenaga dan torsi.
  • Meningkatkan efisiensi bahan bakar. Dengan saluran bahan bakar yang bersih, maka bahan bakar dapat terbakar secara sempurna di ruang bakar. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar, sehingga Anda dapat menghemat bahan bakar.
  • Memperpanjang umur mesin. Kotoran dan kerak yang menumpuk di saluran bahan bakar dan injector dapat menyebabkan kerusakan pada mesin. Dengan melakukan purging diesel secara rutin, maka Anda dapat membantu memperpanjang umur mesin.

Secara umum, purging diesel perlu dilakukan setiap 10.000 kilometer atau setahun sekali. Namun, jika Anda sering mengemudi di kondisi yang berat, maka sebaiknya Anda melakukan purging diesel lebih sering. Jika Anda sering menggunakan solar dengan kadar sulfur tinggi (Biosolar), purging diesel dan pergantian filter solar lebih rutin akan membantu menjaga umur injector dan mesin diesel Anda.

Berikut adalah beberapa tips untuk melakukan purging diesel:

  • Gunakan cairan pembersih yang sesuai dengan spesifikasi mesin diesel Anda.
  • Ikuti petunjuk penggunaan cairan pembersih dengan benar.
  • Jika Anda tidak yakin bagaimana cara melakukan purging diesel, sebaiknya Anda membawa mobil Anda ke bengkel yang terpercaya.

Dengan melakukan purging diesel secara rutin, maka Anda dapat membantu menjaga performa dan umur mesin diesel Anda.

Secara umum, minyak rem perlu diganti setiap 2 tahun atau 40.000 kilometer, mana yang lebih dulu tercapai. Namun, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi interval penggantian minyak rem, yaitu:

  • Kondisi mengemudi. Jika Anda sering mengemudi di kondisi lalu lintas yang padat atau sering membawa beban berat, maka minyak rem perlu diganti lebih sering.
  • Kualitas minyak rem. Minyak rem berkualitas tinggi dapat bertahan lebih lama daripada minyak rem berkualitas rendah.
  • Kebocoran. Jika terjadi kebocoran pada sistem rem, maka minyak rem perlu diganti lebih sering.

Berikut adalah beberapa tanda-tanda bahwa minyak rem perlu diganti, yaitu:

  • Minyak rem berwarna hitam atau cokelat. Minyak rem yang berwarna hitam atau cokelat berarti sudah aus dan perlu diganti.
  • Minyak rem berbau terbakar. Minyak rem yang berbau terbakar berarti sudah terkontaminasi dengan kotoran atau air.
  • Minyak rem macet. Minyak rem yang macet berarti sudah tidak dapat melumasi komponen rem dengan baik.

Jika Anda melihat salah satu tanda-tanda di atas, maka sebaiknya segera ganti minyak rem. Mengganti minyak rem secara rutin dapat membantu menjaga performa dan umur sistem rem Anda.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengganti minyak rem:

  • Gunakan minyak rem yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan Anda.
  • Ganti minyak rem di bengkel yang terpercaya.

Pada saat melakukan penggantian minyak rem, sebaiknya juga dilakukan bleeding rem. Bleeding rem adalah proses mengeluarkan udara yang terperangkap di dalam sistem rem. Udara yang terperangkap di dalam sistem rem dapat menyebabkan rem menjadi tidak bekerja dengan baik.

Berikut adalah beberapa rekomendasi interval penggantian minyak rem dari beberapa pabrikan mobil:

  • Honda: 2 tahun atau 40.000 kilometer
  • Toyota: 2 tahun atau 40.000 kilometer
  • Suzuki: 2 tahun atau 40.000 kilometer
  • Daihatsu: 2 tahun atau 40.000 kilometer
  • Nissan: 2 tahun atau 40.000 kilometer
  • Mitsubishi: 2 tahun atau 40.000 kilometer

Anda dapat mengikuti rekomendasi interval penggantian minyak rem dari pabrikan mobil Anda. Namun, jika Anda sering mengemudi di kondisi yang berat, maka sebaiknya ganti minyak rem lebih sering.

Ada beberapa alasan kenapa harus pakai ban Goodyear, yaitu:

  • Performa yang unggul. Ban Goodyear dirancang untuk memberikan performa yang unggul di berbagai kondisi jalan. Ban Goodyear memiliki cengkeraman yang kuat, sehingga dapat memberikan stabilitas dan keamanan berkendara. Ban Goodyear juga memiliki daya cengkeraman yang baik di jalan basah, sehingga dapat mengurangi risiko aquaplaning.
  • Ketahanan yang lama. Ban Goodyear dirancang untuk tahan lama, sehingga dapat memberikan nilai yang baik untuk uang. Ban Goodyear memiliki daya tahan yang baik terhadap keausan dan kerusakan, sehingga dapat digunakan lebih lama.
  • Kenyamanan berkendara. Ban Goodyear dirancang untuk memberikan kenyamanan berkendara. Ban Goodyear memiliki bantalan yang baik, sehingga dapat mengurangi guncangan dan getaran saat berkendara. Ban Goodyear juga memiliki dinding samping yang kuat untuk melindungi ban dari kerusakan.
  • Keamanan. Ban Goodyear dirancang untuk memberikan keamanan berkendara. Ban Goodyear memiliki fitur-fitur keselamatan, seperti dinding samping yang kuat dan bantalan yang baik yang dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan.

Secara keseluruhan, ban Goodyear merupakan pilihan yang tepat untuk berbagai jenis mobil. Ban Goodyear memberikan performa, ketahanan, kenyamanan, dan keamanan yang unggul.

Selain keunggulan-keunggulan di atas, ban Goodyear juga memiliki garansi yang terpercaya. Garansi ban Goodyear dapat memberikan perlindungan tambahan bagi pembeli ban Goodyear.

Goodyear menawarkan berbagai macam garansi untuk bannya, tergantung pada jenis ban dan kondisi pembelian. Berikut adalah beberapa garansi yang ditawarkan oleh Goodyear:

  • Garansi Worry Free Assurance / Perlindungan Ban. Garansi ini berlaku untuk ban Goodyear consumer yang dibeli secara langsung dari toko Goodyear atau toko resmi Goodyear. Garansi ini mencakup penggantian ban yang rusak akibat kondisi jalan, seperti benturan lubang, benjolan, atau tergores. Garansi ini berlaku selama 12 bulan atau 20.000 kilometer (mana yang lebih dulu tercapai).

Untuk mengajukan klaim garansi Goodyear, Anda harus memenuhi persyaratan berikut:

  • Memiliki kartu jaminan Goodyear yang valid.
  • Membawa ban yang rusak ke toko Goodyear atau toko resmi Goodyear.
  • Menunjukkan bukti pembelian ban.

Petugas toko atau Tire Adjuster akan melakukan evaluasi kerusakan ban Anda. Jika kerusakan ban Anda memenuhi syarat garansi, maka Anda akan menerima penggantian ban yang baru secara gratis.

Untuk informasi lebih lanjut tentang garansi Goodyear, Anda dapat menghubungi Autolux langsung di 081282600888 atau menghubungi layanan pelanggan Goodyear.

Berikut adalah beberapa tips cara merawat mesin supaya uji emisi lulus:

  • Lakukan servis berkala. Servis berkala merupakan salah satu cara terbaik untuk menjaga performa mesin dan mencegah kerusakan. Servis berkala biasanya meliputi penggantian oli, filter oli, filter udara, dan busi.
  • Gunakan bahan bakar yang sesuai. Bahan bakar yang berkualitas rendah dapat menyebabkan mesin bekerja lebih keras dan menghasilkan emisi yang lebih tinggi. Oleh karena itu, gunakanlah bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin mobil Anda.
  • Perhatikan kondisi komponen mesin. Perhatikan kondisi komponen mesin, seperti filter udara, busi, dan knalpot. Jika ada komponen yang rusak, segera gantilah dengan komponen yang baru.
  • Jaga suhu mesin. Suhu mesin yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menyebabkan mesin bekerja tidak optimal dan menghasilkan emisi yang lebih tinggi. Oleh karena itu, jagalah suhu mesin agar tetap dalam kondisi yang ideal.
  • Hindari mengemudi dalam kondisi macet. Mengemudi dalam kondisi macet dapat menyebabkan mesin bekerja lebih keras dan menghasilkan emisi yang lebih tinggi. Oleh karena itu, hindarilah mengemudi dalam kondisi macet jika memungkinkan.

Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk merawat mesin supaya uji emisi lulus:

  • Lakukan carbon cleaning. Carbon cleaning adalah proses pembersihan karbon yang menumpuk di mesin. Karbon ini dapat terbentuk dari berbagai hal, seperti pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna, udara yang kotor, dan penggunaan bahan bakar yang berkualitas rendah. Carbon yang menumpuk dapat menyebabkan emisi gas buang menjadi lebih tinggi.
  • Gunakan oli mesin yang tepat. Oli mesin yang tepat dapat membantu menjaga performa mesin dan mengurangi emisi gas buang.
  • Gunakan filter udara yang berkualitas. Filter udara yang berkualitas dapat membantu menyaring kotoran dan debu dari udara yang masuk ke mesin.
  • Gunakan busi yang sesuai. Busi yang sesuai dapat membantu pembakaran bahan bakar menjadi lebih sempurna.
  • Periksa knalpot secara rutin. Knalpot yang bocor dapat menyebabkan emisi gas buang menjadi lebih tinggi.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menjaga performa mesin dan mencegah kerusakan mesin, sehingga uji emisi akan lebih mudah untuk lulus.